Posted by : Unknown
Minggu, 30 Maret 2014
LEGEND PROFIL
STEVE COPPELL (1975-1983)

Berakhirnya era Busby Babes pada tahun 70-an membuat prestasi Manchester
United naik turun, begitu parahnya sehingga pada tahun 1975 Man Utd
harus mulai berjuang dari divisi dua. Manajer Tommy Docherty memiliki
solusinya, seorang pemain sayap kanan belia berusia 19 tahun yang pada
saat itu masih kuliah di Liverpool Universit
y dan bermain untuk Tranmere Rovers. Docherty berebut dengan tim lain untuk mengontrak Steve Coppell yang memiliki teknik dan sikap menawan. Ketika tim lain mundur saat mereka menyadari fisik Coppell ‘terlalu kecil’, Docherty tidak ambil pusing. Sepuluh penampilan dan satu gol dari Coppell sedikit banyak membantu tim muda Docherty kembali ke divisi utama dalam waktu setahun.
y dan bermain untuk Tranmere Rovers. Docherty berebut dengan tim lain untuk mengontrak Steve Coppell yang memiliki teknik dan sikap menawan. Ketika tim lain mundur saat mereka menyadari fisik Coppell ‘terlalu kecil’, Docherty tidak ambil pusing. Sepuluh penampilan dan satu gol dari Coppell sedikit banyak membantu tim muda Docherty kembali ke divisi utama dalam waktu setahun.
Stephen James ‘Steve’
Coppell dilahirkan pada tanggal 9 Juli 1955 di Croxteth dan walaupun
selalu terpesona oleh Liverpool, ia tidak memiliki masalah untuk bermain
bagi tim rivalnya, Man Utd. Pada tahun 1976, setahun setelah naik ke
divisi utama – Man Utd berhasil menembus final Piala FA sebelum akhirnya
ditundukkan Southampton di final. Tahun berikutnya, Man Utd kembali ke
final Piala FA untuk berhadapan dengan Liverpool yang sedang on fire dan
mengejar gelar treble. Coppell dan kawan-kawan melupakan kenangan buruk
tahun sebelumnya dan menundukkan Liverpool 2-1.
Delapan musim bermain di Old Trafford, Coppell bermain di baw
ah arahan tiga manajer: Docherty, Sexton dan Atkinson. Mereka selalu
memberi tempat di tim utama bagi Coppell yang dari 395 penampilannya
mencetak 70 gol. Hebatnya lagi, Coppell masih memegang rekor bermain
sebagai starter untuk Setan Merah dalam 206 pertandingan berturut-turut
di semua kompetisi.
Sayang karir pemain cemerlang ini terhenti di usia muda, pada pertandingan kualifikasi Piala Dunia
antara Inggris dan Hungaria di Wembley, Coppell mengalami cidera serius
dan walaupun telah melalui beberapa operasi penting, kesehatannya tidak
pernah pulih. Coppell memutuskan untuk gantung sepatu pada bulan
Oktober 1983 pada usia 28 tahun.